- Jelaskan
proses production
- Bagaimana
mySAP ERP membantu perusahaan mengelola produksinya?
- Jelaskan
Just in Time dan Kanban metodology (cari di sumber lainnya ya)
- Gambarkan
proses produksi (delapan tahap)
- Jelaskan
multiple forecasting model and strategy
- Sales
Operation demand
- Demand
management
- Master
Production Planning
- MRP I
- Sales and
operation planning
- Demand
management
- Master
Production Scheduling
- Master
Requirement Planning (MRP)
- Manufacturing
Execution
- Order
Settlement
- Sales and
Operation planning
- Bill of
Material
- Production
Order
- Proses dalam
production order
- Jelaskan
creation and release of a production order
- Goods issue
of components
- Confirmation
of production activity
- Goods
receipts of the finished goods
- Apa yang
dapat dilakukan setelah me-release production order?
- Jelaskan
Graphic planning table
- Order
confirmation
- Jelaskan
yang bisa dicatat oleh order confirmation
- Jelaskan
manfaat dari order confirmation
- Types of
completion confirmation
- Milestone
completion confirmation
- Standard
completion confirmation
- Normal
completion confirmation
- Collective
completion confirmation
- Completion
confirmations at order header level
- Good receipt
- Settlement
Jawab :
1.
With support for all manufacturing strategis
for businesses in the discrete process and consumer products industries, mySAP
ERP helps enterprise manage the full range of manufacturing activities, from
planning to execution and analysis, in a single, end-to-end system.
2.
mySAP ERP delivers all elements of a
customer-oriented manufacturing management system and is fully compatible with
JIT and Kanban Methodologies.
3.
Kanban merupakan alat untuk mencapai cara
produksi dengan pendekatan Just In Time. Kanban sistem yaitu, suatu kartu
perintah produksi yang berfungsi untuk mengontrol inventory, bentuk kanban
adalah semacam kartu vinil segi empat yang dimasukkan ke dalam kantong plastik
transparan dan ditempatkan pada palet tempat komponen suku cadang atau
material. Melalui Kanban, dapat tercapai suatu sistem fleksibel yang sesuai
dengan konsep JIT, dalam proses produksi yang sekaligus dapat mengakomodir
kebutuhan pelanggan dengan tetap mencapai laba maksimal bagi perusahaan
(Cullen, 2002), (Rooney and Michael, 2005). Just In Time (JIT)
adalah suatu sistem produksi yang dirancang untuk mendapatkan kualitas, menekan
biaya, dan mencapai waktu penyerahan seefisien mungkin dengan menghapus seluruh
jenis pemborosan yang terdapat dalam proses produksi sehingga perusahaan mampu
menyerahkan produknya (baik barang maupun jasa) sesuai kehendak konsumen tepat
waktu.
4. Order
creation, Machine occupancy, Order release, Order printing, Material
stagging, Order execution, Confirmation, Good receipt.
5.
Multiple forecasting models and strategies: Dapat membantu Anda dalam membuat
pilihan terbaik. Model dipilih melalui sistem, sementara mySAP ERP terus
memeriksa validitas model.
6.
Sales operation demand: Menghasilkan rencana penjualan dan atau rencana
produksi menggunakan nilai perkiraan dan persyaratan dari sistem informasi
penjualan dan biaya analisis / profitabilitas sebagai masukan untuk menentukan
persyaratan.
7. Manajemen
permintaan (demand management) didefenisikan sebagai suatu fungsi pengelolaan
dari semua permintaan produk untuk menjamin bahwa penyusun jadwal induk (master
scheduler) mengetahui dan menyadari semua permintaan produk itu. Manajemen
permintaan akan menjaring informasi yang berkaitan dengan peramalan
(forecasting), order entry, order promising, branch warehouse requirement,
pesanan antar pabrik (interplant orders), dan kebutuhan untuk service part.
8. A plan for
production, staffing, inventory, etc. It is usually linked to
manufacturing where the plan indicates when and how much of each product will
be demanded. This plan quantifies significant processes, parts, and other
resources in order to optimize production, to identify bottlenecks, and to
anticipate needs and completed goods.
9. Material
requirements planning (MRP) is a production planning and inventory control
system used to manage manufacturing processes. Most MRP systems are
software-based, while it is possible to conduct MRP by hand as well.
10. An integrated
business management process developed in the 1980s by Oliver Wight through
which the executive/leadership team continually achieves focus, alignment and
synchronization among all functions of the organization.
11. Suatu fungsi
pengelolaan dari semua permintaan produk untuk menjamin bahwa penyusun jadwal
induk (master scheduler) mengetahui dan menyadari semua permintaan produk itu.
Manajemen permintaan akan menjaring informasi yang berkaitan dengan peramalan
(forecasting), order entry, order promising, branch warehouse requirement,
pesanan antar pabrik (interplant orders), dan kebutuhan untuk service part.
12 . A plan for
production, staffing, inventory, etc. It is usually linked to
manufacturing where the plan indicates when and how much of each product will
be demanded. This plan quantifies significant processes, parts, and other
resources in order to optimize production, to identify bottlenecks, and to
anticipate needs and completed goods.
13. a production
planning and inventory control system used to manage manufacturing processes.
Most MRP systems are software-based, while it is possible to conduct MRP by
hand as well.
14. Includes
several step : creation and release of producttion order, goods issues of
components, confirmation of production activity, and goods receipts of the
finished goods
15. Order settlement: Alokasi biaya dari
urutan produksi ke obyek lain. contoh: penjualan, pemesanan).
16.
Sales and operationing planning: Menghasilkan rencana penjualan dan atau
rencana produksi menggunakan nilai perkiraan dan persyaratan dari sistem
informasi penjualan dan biaya analisis / profitabilitas sebagai masukan untuk
menentukan persyaratan.
18.
Production order: Objek data sentral dalam pengendalian toko dan eksekusi
manufaktur.
19.
Proses production order:
Creation
and release of a production order,
Goods
issues of components,
Confirmation
of production activity,
Goods
receipt of the finished goods.
20.
Creation and release of a production order: Penciptaan dan pelepasan tatanan
produksi.
21. Goods issues of components: Barang
komponen.
22.
Confirmation of production activity: Konfirmasi kegiatan produksi.
23.
Goods receipt of the finished goods: Barang penerimaan barang jadi.
25.
Graphic planning table: mendapatkan gambaran dari perintah jangka pendek Anda
dan melepaskan pesanan produksi.
26.
Order confirmation: Mencatat konfirmasi pemesanan.
27.
Yang dicatat di order confirmation: kuantitas yang dihasilkan oleh operasi,
personil, tanggal produksi, pergerakan barang dan jumlah kehadiran dalam
kegiatan.
28.
Manfaat dari order confirmation: Konfirmasi dapat mengurangi kapasitas pada
pusat kerja, biaya update, dan / atau secara otomatis memicu GR dari
barang-barang manufaktur.
29.
Types of completion confirmation: mengumpulkan data penting, seperti jumlah
yang diproduksi, memo, waktu produksi, dan tanggal penyelesaian. kapasitas
beban dan mengumpulkan data untuk mengendalikan biaya produksi.
30. Milestone completion confirmation: Sistem menegaskan semua operasi
sebelumnya, termasuk sub-operasi, sampai dengan tonggak sebelumnya.
31. Standard completion confirmation: Operasi ini dikonfirmasi menggunakan
nilai target.
32.
Normal completion confirmation: Melakukan konfirmasi penyelesaian individu,
melihat nilai target itu sebagai default. Sistem memungkinkan Anda untuk
menimpa semua nilai input sehingga Anda dapat melaporkan variasi dalam proses
produksi.
33.
Collective completion confirmation: sistem akan menampilkan layar entri cepat
di mana Anda dapat memasukkan beberapa operasi untuk mengkonfirmasi.
34.
Completion confirmations at order header level: Agar dapat dikonfirmasikan pada
level order header, yang dapat mendorong Backflush otomatis konsumsi bahan
untuk semua operasi, jika memilih demikian.
35.
Good receipt: Untuk saham dapat secara otomatis diposting ketika mengkonfirmasi
operasi terakhir dalam urutan produksi.
36.
Settlement: Menjelaskan bahwa penyelesaian order produksi berarti biaya aktual
yang dikeluarkan untuk pesanan diselesaikan dengan satu atau lebih objek
penerima biaya.